ANALISIS TEKNIS EKONOMIS JENIS KERETAKAN DAN PERBAIKANNYA PADA POROS PROPELLER KAPAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE NDT (NON DESTRUCTIVE TESTING) PADA KAPAL TB.GROGOL 02

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya stigma cacat pada poros propeller kapal yang memiliki beberapa cara untuk diaplikasikan menggunakan uji NDT (Non- Destructive Testing) dengan liquid penetrant test. Adapaun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode pengambilan data dengan survey maupun wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Metode Liquid Penetrant Test (dye penetrant) adalah metode paling sederhana yang memiliki keunggulan berupa kecepatan serta keakuratan pada mendeteksi defect yang ada di permukaan poros propeller yang rusak, supaya dapat diganti dengan yang baru, namun harus tetap memperhatikan biaya ekonomi yang dikeluarkan oleh perusahaan atau pemilik kapal. Kondisi tersebut berkaitan dengan waktu dan biaya poros propeller yang rusak supaya dapat diganti atau diperbaiki. Dari segi sisi ekonomi perbaikan tersebut dapat diditindak lanjuti sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan kemampuan perusahaan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa analisis teknik ekonomi dan penerapan Metode NDT (Non- Destructive Testing) dapat berkontribusi dalam meningkatkan kehandalan dan efisiensi operasional kapal, sambil tetap mempertimbangkan aspek biaya dan keandalan teknik. Penelitian ini dibutuhkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan pemahaman dan praktik terkait dengan analisis teknik ekonomi serta perbaikan keretakan pada poros propeller kapal menggunakan metode NDT(Non- Destructive Testing).

Kata Kunci: Poros propeller, Liquid Penetrant Test (dye penetrant), uji NDT (Non- Destructive Testing), teknik ekonomi

ABSTRAC

This study aims to determine the existence of a defect stigma on the ship’s propeller shaft which has several ways to be applied using NDT (Non- Destructive Testing) tests with liquid penetrant tests. The method used in this research is qualitative with data collection methods with surveys and interviews. The results showed that the Liquid Penetrant Test (dye penetrant) method is the simplest method that has the advantage of speed and accuracy in detecting defects on the surface of a damaged propeller shaft, so that it can be replaced with a new one, but must still pay attention to the economic costs incurred by the company or ship owner. These conditions relate to the time and cost of a damaged propeller shaft so that it can be replaced or repaired. In terms of the economic side of the repair can be followed up according to the needs of the company and the company’s capabilities. Thus, it can be concluded that economic engineering analysis and the application of the NDT (Non- Destructive Testing) Method can contribute to improving the reliability and operational efficiency of ships, while still considering aspects of cost and engineering reliability. This research is needed to contribute to improving understanding and practice related to economic engineering analysis and repair of cracks in ship propeller shafts using the NDT (Non- Destructive Testing) method.

Keywords: propeller shaft, liquid penetrant test (dye penetrant), NDT (non- destructive testing), technical economics