Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Kompos Bernilai Jual Menggunakan Metode Takakura di Area TPS 3R Kota Tarakan
DOI:
https://doi.org/10.58192/sejahtera.v2i3.1065Keywords:
Sampah, TPS 3R, PengolahanAbstract
Jumlah sampah meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan aktivitas ekonomi. Kota Tarakan yang berada di Provinsi Kalimantan Utara hingga saat ini juga dihadapkan pada persoalan sampah dan upaya yang sudah dilakukan adalah menggalakkan program sampah semesta (Semua Mesti Terlibat) dengan melibatkan masyarakat melalui program 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Pengabdian ini bertujuan untuk mengolah sampah organik menjadi pupuk organik bernilai jual. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah penyuluhan dan praktik lapangan, masyarakat diajak untuk memisahkan sampah organik dari sampah lainnya dan melakukan pengolahan dengan cara mengumpulkan, memisahkan dan mengolah sisa-sisa sampah tersebut menjadi kompos. Dilanjut dengan tanya jawab dan diakhiri dengan umpan balik menggunakan form untuk mengetahui tingkat penyerapan materi oleh masyarakat. Diharapkan melalui pengabdian masyarakat ini dapat terbentuk kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kualitas lingkungan di sekitarnya.
References
Aisyah, Nur. Memproduksi Kompos Dan Mikro Organisme Lokal (MOL). Bibit Publisher, 2016.
Alqamari, M, N. T. M. B Kabeakan, and M. Yusuf. “Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Dari Limbah Baglog Untuk Peningkatan Pendapatan Pada Kelompok Tani Jamur Tiram Di Kelurahan Medan Denai Kecamatan Medan Denai.” Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat 3, no. 1 (2021): 73–81.
Hasibuan, R. “Analisis Dampak Limbah/Sampah Rumah Tangga Terhadap Pencemaran Lingkungan Hidup.” Jurnal Ilmiah Advokasi 4, no. 1 (2016): 42–52.
Hatimah, Husnul, Ratna Azizah Mashami, Menik Aryani, and Dahlia Rosma Indah. “Pelatihan Pengolahan Sampah Rumah Tangga Di Desa Tunjung Sari.” Indonesian Journal of Education and Community Services 2, no. 1 (2022): 144–50.
Larasati, Adella Atika, and Septa Indra Puspikawati. “Pengolahan Sampah Sayuran Menjadi Kompos Dengan Metode Takakura.” Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 2019, 60–68.
Muhsinin, Soni, Deden Indra Dinata, Ivan Andriansyah, and Aiyi Asnawi. “Peningkatan Potensi Ibu Rumah Tangga Dalam Mengolah Sampah Organik Rumah Tangga Menggunakan Metode Takakura Di Desa Cibiru Wetan, Kabupaten Bandung.” Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat 4, no. 2 (2019): 179–86.
Ratna, Dian Asri Puspa, Ganjar Samudro, and Sri Sumiyati. “Pengaruh Kadar Air Terhadap Proses Pengomposan Sampah Organik Dengan Metode Takakura.” Jurnal Teknik Mesin 6 (2017).
Rezagama, Arya, and Ganjar Samudro. “Studi Optimasi Takakura Dengan Penambahan Sekam Dan Bekatul.” Jurnal Presipitasi 12, no. 2 (2015): 66–70.
Rochmah, E. Y. “Mengembangkan Karakter Tanggung Jawab Pada Pembelajar (Perspektif Psikologi Barat Dan Psikologi Islam).” AL-MURABBI: Jurnal Studi Kependidikan Dan Keislaman, 3(1) 3, no. 1 (2016): 36–54.
Santoso, Dwi, Galih Yogi Rahajeng, and Saat Egra. “PENERAPAN TEKNOLOGI ALAT PENANAM BENIH JAGUNG TIPE ROW SEEDER DI KELOMPOK TANI SUKA MAJU UNTUK MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN WILAYAH PERBATASAN KALIMANTAN UTARA.” SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan 5, no. 1 (2021): 55–60.
Soemohadiwidjojo, Arini T. Panduan Praktis Menyusun KPI. Raih Asa Sukses, 2015.
Suwahyono, Untung, and Tim Penulis PS. Cara Cepat Buat Kompos Dari Limbah. Penebar Swadaya Grup, 2014.
Wahyuni, Sri, Alfian Nisa Rokhimah, Afifah Mawardah, and Salma Maulidya. “Pelatihan Pengolahan Sampah Organik Skala Rumah Tangga Dengan Metode Takakura Di Desa Gebugan.” Indonesian Journal of Community Empowerment (IJCE) 1, no. 2 (2019).
Widikusyanto, Muhammad Johan. “Membuat Kompos Dengan Metode Takakura.” Researchgate. Net, 2018.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Banyuriatiga Banyuriatiga, Etty Wahyuni, Anang Sulistyo, Nove Kurniati Sari, Dwi Santoso, Muh. Adiwena
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.