Pembelajaran Budidaya Jamur Tiram pada Jenjang Sekolah Menengah Atas
DOI:
https://doi.org/10.58192/wawasan.v2i1.2611Keywords:
crafts and entrepreneurship, oyster mushroom cultivation, entrepreneurship learningAbstract
Indonesia is an agricultural country but many students are not familiar with the world of agriculture. This is due to the lack of involvement of children in the world of agriculture, both in schools and in the community. The purpose of this study is to provide motivation and experience to students in carrying out entrepreneurial activities, especially through oyster mushroom cultivation. The study was conducted qualitatively by describing the steps of learning oyster mushroom cultivation. Learning was carried out in class XII of SMA Negeri 6 Kota Serang whose environment supports oyster mushroom cultivation. Based on the observation results, it is known that students participate in learning actively and enthusiastically, some have even started trying to develop oyster mushroom cultivation as a business at home.
References
Achmad, S. R., & Hadi, H. (2015). Identifikasi sifat kimia abu vulkanik dan upaya pemulihan tanaman karet terdampak letusan Gunung Kelud (Studi kasus: Kebun Ngrangkah Pawon, Jawa Timur). Warta Perkaretan, 34(1), 19-30.
Akbar, R. N. A., Yuliana, D. E., & Fiolana, F. A. (2021). Pengatur Suhu, Kelembaban, Dan Intensitas Cahaya Pada Kumbung Jamur Tiram Menggunakan Iot. Ammer Journal Of Academic & Multidicipline Research, 1(1), 15-23.
Arvianti, E. Y., Masyhuri, M., Waluyati, L. R., & Darwanto, D. H. (2019). Gambaran krisis petani muda Indonesia. Agriekonomika, 8(2), 168-180.
Kusumandari, A., Supriyandono, S., & Suryatmojo, H. (2019). Intensifikasi Lahan Tegalan Untuk Meningkatkan Penghasilan Warga Masyarakat Model Daerah Aliran Sungai (DAS) Mikro Cangkringan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 6(2), 118-128.
Kusumaningrum, S. I. (2019). Pemanfaatan sektor pertanian sebagai penunjang pertumbuhan perekonomian indonesia. Transaksi, 11(1), 80-89.
Mansyur, N. I., & Achmad Ilham Ramdhani, W. (2021). Evaluasi Lahan: Perspektif Lahan Dalam Pengembangan Wilayah Pertanian Kalimantan Utara. Syiah Kuala University Press.
Mariana, M. (2018). Pelatihan Teknik Budidaya Jamur Tiram Putih Di Desa Geulanggang Gampong Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen. RAMBIDEUN: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 11-14.
Novitasari, N., & Sadewo, F. S. (2022). Perubahan Mata Pencaharian Pada Masyarakat Petani Muda di Desa Sidomulyo Kabupaten Lamongan. In Prosiding Seminar Nasional Ilmu Ilmu Sosial (SNIIS) (Vol. 1, pp. 115-122).
Pelengkahu, S. S., Kindangen, P., & Walewangko, E. N. (2021). Analisis pengaruh sektor pertanian terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal pembangunan ekonomi dan keuangan daerah, 22(2), 46-66.
Prayoga, K., Nurfadillah, S., & Riezky, A. M. (2020). Penguatan sistem pendidikan SDM dalam pembangunan pertanian: agribisnis di mata pemuda. Jurnal AGRISEP Kajian Masalah Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 19(1), 53-67.
Rohimat, S., & Najarudin, N. (2022). Webinar strategi penyelesaian pelatihan mandiri kurikulum merdeka pada platform merdeka mengajar. Jurnal Abdimas Kartika Wijayakusuma, 3(2), 94-102.
Sidiq, U. & Choiri, M.M. (2019). Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan. Ponorogo: Nata Karya.
Siyoto, S. & Sodik, M.M. (2015). Dasar Metodologi Penelitian. Sleman: Literasi Media Publishing.
Srihidayati, G. (2022). Analisis Pengaruh Sektor Pertanian terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Wanatani, 2(1), 21-26.
Susilo, B. (2021). Mengenal Iklim dan Cuaca di Indonesia. DIVA PRESS.
Syahrul, M., Muis, M. A., Syukur, M., Aminuddin, A., & Fachrul, M. (2021). Rancang Bangun Mesin Pengering Dan Penggiling Gabah Mini. Jurnal Tematis (Teknologi, Manufaktur dan Industri), 3(1), 33-42.
Triyanto, A., & Nurwijayanti, K. N. (2016). Pengatur Suhu dan Kelembapan otomatis pada Budidaya Jamur tiram menggunakan mikrokontroler ATMega16. TESLA: Jurnal Teknik Elektro, 18(1), 25-36.